Copywriting|Analisa Iklan Bukalapak: Pahlawan Masa Ikin

Pahlawan Masa Ikin

Pahlawan Masa Ikin adalah judul iklan Bukalapak yang saya akan analisa dalam tulisan ini. Awal dengar judulnya terasa ada yang janggal, seperti tidak masuk akal karena ada satu kata yang tidak saya kenal. Ikin. Coba pikir sejenak, biasanya kata masa berhubungan dengan kata…? Ya, masa kini. Bukalapak pintar sekali mencari celah, agar orang penasaran dengan judulnya yang janggal. Ternyata ikin adalalah anagram dari kata kini, mungkin dibuat anagram begini karena fenomena ini sering terjadi di Indonesia seperti kata kuy yang berarti yuk, eug yang berarti gue, takis yang berarti sikat dan sebagainya.

Dari tampang model iklan yang tidak sewajarnya ,dimana model iklan identik dengan wajah rupawan. Iklan ini mangambil model orang biasa yang membuat orang dalam hati berfikir “ Ini orang mau ngapain sih?” dengan keterangan bawa Ia seorang pelapak di bukalapak .Lalu model tersebut mengucapkan kalimat pertama dalam bentuk narasi “Jadi pahlawan itu gak perlu ganteng” , dari situ orang semakin penasaran seperti terbenak “Lalu pahlawan itu bagaimana?”. Prespektif orang tentang Pahlawan dengan tubuh kekar, tegap, berwibawa dan biasanya tampan seolah dipatahkan dalam iklan ini.

Dengan tampang datar tanpa ekspresi model ini bilang “Yang penting niat, dimulai dari orderan masuk, abis itu komitmen” dengan adegan menatap layar ponsel ,dari kata tersebut model ini menunjukkan tentang profesionalitas dengan ikhlas. Dimana masa ikin eh kini, orang profesional biasanya tidak iklhas atau hanya karena terpacu gaji tinggi. Lalu bergantilah adegan model tersebut mengendarai motor, masih dengan ekspresi datar , hingga suasana adegan hujan badai model ini berkata “tapi perjalananya, hujan, panas,berkoraban apapun yang penting barang dagangan sampai tujuan” dan sampai sinipun masih dengan ekspresi datar dengan visual yang berubah sesuai keadaan kata. Dari pilihan kata bermacam-macam situasi yang tidak menyenangkan tersebut, iklan ini ingin menunjukkan bahwa perjuangan atau pahlawan yang sesungguhnya itu karena telah melewati berbagai macam situasi sulit dan tidak putus asa hingga misi terselesaikan. Akhir adegan, model itu akhirnya sampai dan akhirnya tersenyum setelah mengantarkan sebuah alat cukur biasa degan selamat. Disini saya berasusmsi bahwa sesederhana apapun benda itu, bertanggungjawablah dan berikan yang terbaik hingga tangan konsumen dimana banyak orang bilang bahwa pelanggan adalah raja.

Iklan ini mungkin ingin menyampaikan bahwa setiap pelapak di Bukalapak sangat menghargai orderan masuk dan berusaha tidak mengecewakan pelanggan. Tujuannya agar kepercayaan pelanggan meningkat dan menaikkan transasksi. Dari pemilihan kata dan gaya bahasa dalam narasinya cukup mudah dipahami karena menggunakan bahasa sehari-hari, ditambah dengan cerita yang menarik menurut saya iklan ini cukup berhasil menyampaikan pesan ke semua kalangan. Karena iklan yang bagus adalah iklan yang mudah dipahami.